Yuk Kita Jalan-jalan ke Pabrik Dodol Picnic di Garut

Yuk Kita Jalan-jalan ke Pabrik Dodol Picnic di Garut

Berjalan-jalan ke Garut memanglah belum juga lengkap bila belum juga beli oleh-oleh ciri khas Garut, satu diantaranya pasti dodol garut. Merk dodol garut yang paling populer serta telah ada mulai sejak dahulu kala yaitu Dodol Picnic. Saat ke Garut tempo hari kami sempatin main-main segera ke pabrik Dodol Picnic. Disana dapat lihat pembuatan dodol dengan segera serta ada galerinya. 

Untuk dapat berkunjung ke pabrik Dodol Picnic, bila perseorangan sich gak sangat ribet karna dapat diberi ijin ‘kunjungan tidak resmi’. Namun bila datang dengan grup besar umpamanya gathering perusahaan atau group tur besar, mesti lapor dahulu ke sisi humas karna mereka juga akan sediakan ruang spesial untuk presentasi. Usai pembungkusan selanjutnya yaitu sistem pengemasan kedalam box serta wrapping. Beberapa besar akhirnya memakai mesin. Dari sana sistem produksi usai serta barang siap didistribusikan. 

Usai tur singkat lihat sistem produksi dodol, kami segera menuju ke galerinya. Kata staffnya, di galeri hanya ada dodol, sesaat bila di koperasi umumnya di jual beberapa produk beda terkecuali dodol. Satu diantara koperasinya berada di depan pabrik. 

Yuk Kita Jalan-jalan ke Pabrik Dodol Picnic di Garut

Bila umumnya hanya beli dodol di toko oleh-oleh, kesempatan ini lumayan seru kan berbelanja oleh-oleh sembari dapat saksikan segera sistem membuatnya. Gratis koq! 

Kopi Luwak Premium Garut Dihasilkan dari biji kopi arabica organik pilihan dengan kualitas yang tinggi sehingga mampu menciptakan aroma dan citarasa kopi luwak yang sangat nikmat.

Sisi produksi Dodol Picnic cukup simpel. Yang pertama yaitu ruangan pengadukan yang terbagi dalam sebagian puluh mesin yang ditempatkan di sekitar ruang serta agak merapat ke tembok. Satu mesin memiliki mengaduk 100 kg adonan dodol serta itupun masih tetap dibantu dengan tenaga manusia memakai stik kayu. Sistem pengadukan berjalan sepanjang 4 jam. 

Kemudian adonan diletakkan kedalam nampan kecil-kecil serta ditumpuk di rack lalu dimasukkan ke ruang tertutup untuk didinginkan sepanjang 1 hari. 

Bila telah dingin, selanjutnya yaitu sistem pemotongan serta pembungkusan. Sistem pemotongan masih tetap dikerjakan dengan manual dengan alat seperti penggaris besi. Di semasing meja panjang berderet beberapa puluh staf yang dengan cekatan membungkus semasing dodol yang telah dipotong dengan bungkus kertas. Serta di satu ruang ada beberapa puluh meja panjang. Kebayang kan berapakah banyak dodol yang dibuat /harinya?